Turunkan Berat Badan Dengan Operasi Bariatrik
Menurunkan berat badan untuk sebagian orang yang sudah terlanjur obesitas, memang tidak mudah. Mereka pun terkadang butuh bantuan ahli atau medis untuk mengatasi gangguan kesehatan akibat obesitas. Salah satu tindakan medis untuk turunkan berat badan adalah dengan melakukan operasi bariatrik.
Dokter akan melakukan tindakan operasi bariatrik dengan memodifikasi sistem cerna tubuh. Tujuannya, untuk mengontrol total asupan kalori yang dapat masuk pada tubuh. Tindakan medis ini juga membantu menurunkan sinyal rasa lapar.
Apa itu Operasi Bariatrik?
Bedah bariatrik ini menjadi tindakan medis jangka panjang untuk pengidap obesitas berat atau kelas III. Sesuai pendapat ahli, mayoritas pengidap obesitas pada kelompok ini tidak lagi dapat menurunkan berat badan hanya melalui olahraga dan diet.
Mudahnya, tindakan ini bekerja dengan mengubah bagaimana cara tubuh mengelola asupan makanan yang masuk. Proses ini dapat membantu orang-orang dengan obesitas berat mengganti pola makan dan disiplin menerapkan pola hidup sehat.
Operasi bariatrik merupakan tindakan medis yang bertujuan untuk membantu menurunkan berat badan bagi pengidap obesitas dengan risiko tinggi mengalami gangguan medis tertentu.
Bariatrik berasal dari kata “Baros” yang berarti “berat” atau “besar”. Bariatrik adalah ilmu kedokteran yang mempelajari tentang obesitas, penyebab, pencegahan, dan terapi. Bariatrik juga merupakan prosedur yang membantu pasien obesitas dengan penurunan berat badan minimal 8-10 kg.
Mengapa Bariatrik Perlu Dilakukan?
Pasien dengan berat badan berlebih akan memiliki risiko yang jauh lebih besar untuk mengidap berbagai macam penyakit, seperti diabetes, hipertensi, penyakit jantung koroner, gagal ginjal, infertilitas dan banyak lagi lainnya.
Banyak juga dengan berbagai usaha yang sudah dilakukan, seperti olahraga atau defisit kalori, tapi butuh waktu lama membuahkan hasil. Pada akhirnya, keputusan medis ini yang terbaik untuk membantu mereka agar terhindar dari berbagai penyakit tersebut.
Manfaat dan Tujuan Operasi Bariatrik
Jika dilihat hasilnya, sebanyak 90 persen pasien yang telah menjalani operasi ini, akan mengalami kehilangan berat badan 50 persen. Namun, hasilnya juga bisa bervariasi tergantung pada jenis operasinya.
Secara umum, operasi Bariatrik ini memberikan beberapa manfaat, antara lain:
1. Penurunan Berat dalam Jangka Waktu Lama
Penelitian menunjukkan lebih dari 90% penderita obesitas yang menjalani operasi bariatrik mengalami penurunan berat badan dan mempertahankan berat badannya setidaknya 1-5 tahun.
2. Meningkatkan Potensi Harapan Hidup
Penderita yang telah menjalani bedah bariatrik memiliki usia harapan hidup yang lebih tinggi dibandingkan dengan penderita yang tidak menjalani operasi. Hal ini dikarenakan penyakit komplikasi akibat obesitas juga dapat diminimalisasi.
3. Meningkatkan Kualitas Hidup
Pada umumnya, seseorang yang telah terbebas dari obesitas akan mengalami peningkatan rasa percaya diri dan interaksi sosial. Gejala depresi, dan gangguan kecemasan pun semakin menurun.
Siapakah yang di Sarankan untuk Operasi Bariatrik?
Tindakan Bariatrik disarankan untuk pasien dengan BMI (Body Mass Index) diatas 30 dengan kategori Obesitas. BMI adalah dasar perhitungan untuk menentukan pasien tersebut dapat dilakukan tindakan operasi bariatrik atau tidak. Bedah Bariatrik diindikasikan pada pasien yang memiliki indeks masa tubuh :
- BMI > 30 dengan diabetes atau sindrom metabolik
- BMI > 35 dengan 1 komorbid atau lebih
- BMI > 40 tanpa komorbid
Selain dari BMI, juga dilihat dari kondisi pasien seperti berikut:
- Menderita obesitas morbid dengan indeks massa tubuh (IMT) 35–40 kg/m2
- Menderita penyakit terkait obesitas, seperti sindrom metabolik, diabetes tipe 2, tekanan darah tinggi (hipertensi), penyakit jantung, penyakit sendi yang parah, atau sleep apnea
- Telah melakukan diet, berolahraga, dan minum obat penurun berat badan tetapi tidak efektif
Jika pasien sudah memutuskan untuk melakukan Operasi Bariatrik pasien wajib Diet rendah kalori rendah karbohidrat dan harus turun berat badan sesuai kontroling ahli gizi selama 2 minggu sebelum operasi.
Kesimpulan, Operasi Bariatrik Efektif Menurunkan Berat Badan Obesitas
Kemajuan bedah bariatrik atau bedah obesitas merupakan suatu lompatan besar dalam penanganan kegemukan dengan hasil yang permanen. Dengan kemajuan pesat teknologi, teknik pembedahan menjadi semakin aman.
Operasi ini bukan menjadi operasi kosmetik seperti liposuction atau sedot lemak pada timbunan di area tertentu tubuh kita, tetapi pada bagaimana membatasi kalori yang dimakan atau diserap tubuh. Sehingga akan memperbaiki keseluruhan kondisi kesehatan.
Metode pengurangan berat badan melalui teknik ini bisa menjadi solusi instan yaitu menjadi cara cepat dan efektif untuk pangkas lemak. Dengan memanfaatkan efek dari perubahan hormon pada penekanan rasa lapar, timbulnya sensasi kenyang, metode ini telah menjadi senjata yang ampuh untuk memulai hidup sehat.
Jika ini menjadi tujuan kalian, cobalah untuk langsung menemui ahlinya di Bariatric Centre. Salah satunya, di RS EMC. Layanan unggulan EMC Healthcare yang terbentuk dari tim dokter spesialis multi disiplin ilmu yang sangat berpengalaman dalam menangani kasus penyakit, termasuk gangguan pencernaan dan gangguan hati.
Aku pernah lihat atau baca berita infotainment. Ada satu artis yang berhasil dengan operasi beriatric ini. Bunda Shindy apa namanya ya. Dan emang berhasil. Beliau berhasil menurunkan berat badannya. Padahal, sebelumnya lumayan obesitas sih bunda tuh.
BalasHapusRS EMC itu di mana sih kak?
BalasHapusPengen deh operasi batriatic soalnya udah obese, dan PR nurunin BB juga banyak banget. Semoga kekumpul deh biayanya.
Nah obesitas perlu diperhatiin banget ya apalagi kalo dah ada penyakit komorbid, cepet cepet deh konsultasi
BalasHapusWah ini aku banyak lihat story orang-orang setelah operasi ini nih.. Sebagai orang yang "gemoy" aku masih belum berani sih untuk melakukan operasi besar ini
BalasHapusJujur, saya baru dengar tentang operasi ini. Dulu tahunya ya cuma liposuction, ternyata sekarang pun ada operasi bariatrik.
BalasHapusTernyata tubuh memiliki kondisi tertentu dimana olahraga ataupun diet sudah tidak bisa mengurangi berat badan ya. Kalau sudah begini, operasi memang menjadi jalan yang harus ditempuh, apalagi jika sudah mengancam nyawa.
BalasHapusUntuk bb-nya yang terbilang besar/obesitas bisa pakai teknik operasi Bariatrik ini ya, sehingga lemaknya bisa dihempaskan dengan cepat, tentunya harus yang aman ya
BalasHapusOooooooh saya pikir orang gemuk tetap bisa diet, ternyata ada yang nggak bisa lewat diet, tapi harus lewat operasi Bariatrik. Jadi wawasan baru niih
BalasHapusPasti operasinya mahal, ya. Tapi kalau dilihat dari manfaatnya yang besar banget, termasuk peluang angka harapan hidup tinggi, jadi sesuai sih. Demi kesehatan harus selalu diusahakan, ya.
BalasHapusOperasi Bariatrik lagi naik daun saat ini ya
BalasHapusSebab ada banyak selebriti yang sukses menurunkan berat badannya dengan Operasi Bariatrik ini
Ternyata operasi yang biasa dilakukan oleh penderita obesitas itu operasi Bariatrik ya, baru tau aku. Itu yang di gambar ilustrasi lambungnya di kasih saluran lagi didalamnya kah mba?
BalasHapusApakah operasi Bariatrik ini sama spt yg dilakukan Arya, bocah belia yg punya beban 200kg itu ya? Namun naas Arya malah ga selamat. Emg penurunan berat badan ini ga bs lgsg drastis sih. Perlu usaha bannyak hal sehingga bs turun perlahan secara aman.
BalasHapusSmg RS EMC bs menggelar operasi Bariatrik dgn aman tanpa efek samping ya kak. RS EMC ini emg udh terkenal bgs sejak dulu.
Baru dengar tentang Operasi Bariatrik. Bagus sih bisa bantu orang dengan obesitas yang udah akut gitu ya.
BalasHapusaku sempet kepikiran lho untuk melakukan operasi ini wkwkwkw biar ngga banyak2 makannyaa tapi gimana yaa wkwkw takut sendiri
BalasHapusIni bearti lambungnya ya yang di potong gitu. Tapi cuma hanya bisa dilakukan untuk orang yang menderita penyakit tertentunya.
BalasHapusOperasi bariatrik bisa jadi solusi obesitas ya, tapi setelahnya harus tetep jaga pola hidup sehat, dong.
BalasHapusDulu kupikir siapa saja bisa melakukan operasi bariatrik. Ternyata nggak boleh sembarangan ya. Disarankan untuk pasien dengan BMI di atas 30 dengan kategori obesitas rupanya ya. Solusi banget nih buat yang obesitas dan kesulitan menurunkan berat badan padahal sudah melakukan berbagai macam cara.
BalasHapusTerbukti sih yaa.. beberapa artis Indonesia juga ada yang menjalani Operasi Bariatrik ini dan hasilnya memang tampak signifikan. Memang manusia itu kuncinya di asupan makanan dan sistem pencernaan yang sehat.
BalasHapusAku baru tahu istilah bariatrik ini gara-gara Melly Goeslaw. Dia jadi kurus banget sekarang, kadang suka kepikiran pengen juga deh operasi, pengen nyobain kurus, karena dari kecil aku tuh gak pernah kurus. Wkwk
BalasHapus