Persiapan dan Pasca Operasi LASIK? Jalani dengan Tenang!

 Salah satu kenalan saya, mengeluh dengan penglihtannya yang semakin tidak jelas. Rasanya sudah lelah menggunakan kacamata, apalagi dia harus mengurus dua anak balitanya. Pasti sangat terganggu. Lalu, dia menceritakan tentang rencananya untuk LASIK mata. Namun, dia masih ragu dengan hasil dan efek sampingnya.

Kali ini, aku akan membahas, apa itu LASIK mata. Setelah aku menemaninya ke klinik mata, aku paham apa manfaat lasik mata. Bagi kalian yang belum mengerti betul, yuk kita bahas dengan bahasa mudah agar kalian bisa merekomendasikan teknik pengobatan mata ini pada yang membutuhkan. Atau mungkin kalian sendiri yang sedang mencari cerita pengalaman lasik mata.

Apa itu Lasik?

LASIK merupakan singkatan dari laser in-situ keratomileusis. Kegiatan ini merupakan operasi yang dilakukan dengan menggunakan sinar laser. Dengan tujuan untuk mengikis bentuk kornea mata agar cahaya yang melewati kornea dapat ditangkap sempurna oleh retina. Hasilnya, penglihatan dapat menjadi lebih baik, jelas, dan tajam.

LASIK ini sebagai bentuk pengobatan dengan operasi, untuk memperbaiki kualitas penglihatan pada penderita rabun jauh, rabun dekat, dan astigmatisme. Prosedur ini menggunakan sinar laser untuk mengikis dan memperbaiki bentuk kornea mata.

Bagaimana Operasi LASIK Bekerja?

Operasi LASIK bekerja dengan mengubah bentuk kornea mata, yaitu lapisan jernih di depan iris, yang membantu memfokuskan cahaya ke retina.

Dalam prosedur LASIK, flap tipis dibuat pada kornea, kemudian laser digunakan untuk mengubah bentuk lapisan jaringan di bawah flap. Setelah itu, flap ditempatkan kembali untuk menyembuhkan dengan sendirinya. Proses ini memungkinkan penglihatan yang lebih jelas tanpa kacamata atau lensa kontak.

Apa Keuntungan Operasi LASIK?

Operasi LASIK menawarkan sejumlah manfaat bagi mereka yang memenuhi kriteria sebagai kandidat yang cocok. Beberapa keuntungannya antara lain:

Tingkat keberhasilan tinggi: Hasil yang dirasakan sekitar 96% pasien mengalami perbaikan kualitas penglihatan

Penglihatan yang jelas: Banyak pasien melihat peningkatan signifikan dalam penglihatan mereka setelah operasi LASIK.

Pemulihan cepat: Sebagian besar pasien melaporkan pemulihan yang cepat juga tidak menyebabkan sakit yang parah setelah operasi LASIK.

Praktis: Tidak memerlukan jahitan dan perban setelah operasi

Tidak memerlukan kacamata atau lensa kontak: Setelah operasi LASIK, kebutuhan akan kacamata atau lensa kontak dapat berkurang atau bahkan tidak diperlukan sama sekali.

Namun, meski banyak keuntungan yang dirasakan, ternyata ada juga kemungkinan kerugian yang bisa dirasakan. Seperti:

• Teknik operasi berjalan rumit, jika ada sedikit kesalahan, bisa berdampak secara permanen terhadap penglihatan pasien
• Hasil operasi bisa tidak lebih baik daripada pandangan terjelas yang sebelumnya dapat dicapai oleh pasien dengan bantuan kacamata atau lensa kontak
• Biaya mahal dan tidak ditanggung oleh asuransi

Apa Risiko dan Efek Samping Operasi LASIK?

Seperti prosedur bedah lainnya, operasi LASIK juga memiliki risiko dan efek samping yang perlu diperhatikan. Beberapa risiko dan efek samping yang mungkin terjadi antara lain:

Mata Kering

Beberapa pasien mungkin mengalami mata kering setelah operasi LASIK. Ini biasanya bersifat sementara dan dapat diatasi dengan tetes mata yang direkomendasikan.

Masalah Penglihatan Malam

Beberapa pasien melaporkan kesulitan melihat dalam kondisi pencahayaan rendah atau pada malam hari setelah operasi LASIK.

Overcorrection atau Undercorrection

Dalam beberapa kasus, hasil operasi LASIK mungkin tidak memperbaiki penglihatan sepenuhnya atau bahkan menghasilkan perbaikan yang berlebihan.

Persiapan dan Pasca Operasi LASIK

Sebelum menjalani operasi LASIK, sangat penting untuk mengikuti instruksi dokter dan menjalani pemeriksaan mata yang lengkap. Langkah ini bertujuan untuk memastikan bahwa kita adalah kandidat yang tepat untuk operasi LASIK dan meminimalkan risiko yang terkait dengan prosedur tersebut.

Dokter akan melakukan serangkaian tes dan pemeriksaan untuk mengevaluasi kesehatan mata kita, termasuk pengukuran ketebalan kornea, refraksi mata, dan pemeriksaan tekanan intraokular.

Persiapan Pra-Operasi LASIK

Selain itu, dokter akan memberikan instruksi pra-operasi yang perlu diikuti dengan ketat. Seperti:

• Berhenti menggunakan lensa kontak beberapa minggu sebelum operasi, karena lensa kontak dapat mempengaruhi hasil pengukuran mata.
• Dokter juga mungkin memberikan rekomendasi terkait penggunaan obat mata atau makanan dan minuman yang perlu dihindari sebelum operasi.
• Tidak menggunakan riasan (make-up) mata sehari sebelum dan pada hari pelaksanaan operasi
• Rutin membersihkan bulu mata menjelang operasi untuk menghindari risiko infeksi
• Meminta keluarga atau kerabat untuk menemani ketika berangkat, selama operasi berlangsung, dan ketika pulang dari rumah sakit

Instruksi Pasca Operasi LASIK

Setelah operasi LASIK selesai, pasien dapat merasakan nyeri, gatal, atau panas pada mata. Untuk meredakan keluhan tersebut, dokter akan memberikan obat pereda nyeri. Oleh karena itu, penting bagi pasien untuk mematuhi instruksi pasca operasi yang diberikan oleh dokter.

Ini termasuk penggunaan tetes mata yang direkomendasikan untuk membantu menjaga kelembaban mata dan mencegah kekeringan. Tetes mata ini biasanya berisi larutan yang membantu dalam proses penyembuhan dan mengurangi risiko infeksi.

Selain itu, meski pasien dapat melihat setelah operasi, penglihatannya belum langsung jernih hingga 2–3 bulan. Beberapa hal yang perlu pasien lakukan setelah operasi adalah:

1. Menggunakan pelindung mata selama minimal 6 jam usai operasi LASIK
2. Tidak mengucek mata agar posisi flap tidak bergeser
3. Kontrol rutin ke dokter untuk memeriksa proses pemulihan, ketajaman penglihatan, dan ada tidaknya komplikasi pascaoperasi LASIK
4. Menggunakan pelindung mata saat tidur sampai setidaknya 1 bulan setelah operasi
5. Tidak menggunakan riasan wajah maupun skincare di sekitar mata hingga 2 minggu setelah operasi
6. Menghindari olahraga ringan setidaknya 3 hari setelah operasi dan olahraga berat hingga 1 bulan setelah operasi
7. Tidak berenang maupun mandi berendam hingga 2 bulan setelah operasi

Tingkat keberhasilan LASIK umumnya terbilang tinggi. Operasi LASIK untuk rabun jauh diketahui lebih tinggi daripada operasi untuk rabun dekat atau astigmatisme.

Berapa Biaya Lasik Mata?

Dikarenakan tidak masuk dalam tanggungan asuransi, banyak orang yang memerlukan informasi lebih mengenai biaya operasi lasik ini. Katanya, membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Dari beberapa informasi di klinik mata, biaya operasi Lasik mata untuk satu mata kisaran Rp 10 - 20 juta rupiah.

Belum lagi, perlu juga dipersiapkan biaya untuk pemeriksaan pra operasi. Biayanya juga tidak sedikit, kisaran Rp 5 - 10 juta rupiah. Jadi, selain mental dan kesehatan fisik yang perlu dipersiapkan, kebutuhan biaya juga perlu diketahui sejak awal, sehingga dapat dipersiapkan.

Kesimpulan, LASIK Mata adalah Pilihan Terbaik

Operasi LASIK mata adalah pilihan yang dapat memperbaiki penglihatan bagi banyak orang. Namun, keputusan untuk menjalani operasi ini harus didasarkan pada evaluasi menyeluruh oleh dokter mata yang berpengalaman.

Jika memang ingin mempertimbangkan operasi LASIK, penting untuk berkonsultasi dengan dokter. Untuk mendapatkan informasi yang lebih spesifik dan pribadi tentang kelayakan dan manfaat potensial dari operasi ini.

Dengan memahami banyak informasi mengenai Lasik sebelumnya, tentunya kita dapat membuat keputusan yang lebih baik. Juga dapat mempersiapkan diri dengan baik jika memang memutuskan untuk menjalani operasi LASIK mata.